Rabu, 10 Juni 2020

Claret -"2 Juni"-

2 Juni

A. Claret
Tahun 1854: Claret meminta biara La Merced di Puerto Principe memberi tumpangan kepada para imam yang berkunjung ke sana.
Tahun 1859: Claret mengunjungi dan merayakan Ekaristi di Gua Maria Montserrat (Catalonia)
Tahun 1865: Claret menulis kepada P. Yosef Xifre dari Aranjuez, untuk berdiskusi dengannya tentang orang yang tepat menjadi Uskup Vic; dia sedang menangani hal tersebut dengan nunsius.

B. Kongregasi: Panggilan Pertama di India
Pada musim panas tahun 1961, Mgr. Sebastian Vayalil, Uskup Palai (Kerala, India) berada di Roma untuk persiapan Konsili. Bulan September, sebelum kembali ke India, dia mengunjungi koomunitas Wurzburg dan Weissenhorn, di mana dia mengetahui keinginan para Claretian untuk bermisi di India, tetapi terkendala oleh kesulitan yang tak teratasi berhubungan dengan hukum negara tersebut yang mencegah masuknya misionaris dari luar. Dia berjanji kepada P. Back dan P. Franz Dirnberger untuk mendorong para seminarisnya masuk Kongregasi Claretian. Ketika dia kembali ke seminarinya, dia memilih lima orang seminaris yang lebih tua dan bersedia. Pada 21 Oktober mereka berangkat ke Eropa. Pada 5 November tahun 1961, lima pemuda India yang diutus oleh Uskup mereka, tiba di Kuria Umum di Roma. Kelima pemuda ini akan melanjutkan pendidikan mereka di Eropa dan beberapa dari mereka menjadi benih Kongregasi di negara mereka sendiri. Pada tahun 1964, lima orang lainnya tiba dan enam lainnya tiba tahun 1966. Dari mereka semua, sembilan orang menyelesaikan pendidikan mereka dan ditahbiskan imam.

C. TOKOH: Luis Ribera, CMF (Misionaris Populer: 1880-1958)
Berga, (Barcelona, Spanyol). Dia adalah salah seorang pengkotbah yang paling populer dan diterima luas serta penulis suci di Catalonia pada paruh pertama abad ke-20. Dia menyelesaikan pendidikan imamat di Seminari Vic dan bergabung dengan Kongregasi pada tahun 1908 ketika dia sudah ditahbiskan sebagai imam. Tugas pertamanya di Vic, lalu di Lleida, dan kemudian beberapa tahun di Barcelona tempat dia mendirikan La Fiesta Santificada. Dia juga memublikasikan karyanya yang terkenal Jesuset atau Mi Jesus (Yesusku) di antara bukuk-buku lainnya. Selama perang sipil dari tahun 1936 sampai tahun 1939 dia dipanggil ke Italia sebagai superior rumah Frascati. Dia kembali ke Barcelona, di mana dia melanjutkan publikasi buku-bukunya dan secara penuh terlibat dalam karya Rumah Penerbitan Regina. Dia meninggal di Barcelona pada 2 Juni. Beliau memiliki cita rasa seni yang tinggi dan meninggalkan banyak copy-an, dan terutama yang paling populer adalah tulisan-tulisan religiusnya. Dia menyesuaikan dirinya dengan kebutuhan umat dan terutama para penerbit. Dia sagat suci, rendah hati, penuh pengorbanan dan pekerja keras.

D. POIN PENTING: KONFIGURASI EKARISTI
Pada tanggal 26 Agustus 1861, jam 7.00 malam, sementara saya berdoa di gereja Rosario di La Granja, Tuhan memberikan saya anugerah besar menyimpan secara utuh bentuk sakramental di dalam diri saya, dengan demikian Sakramen Mahakudus selalu hadir, siang malam, di dalam dada saya. Oleh karena itu saya harus selalu menjaga ketenangan dan penuh devosi di dalam hati. Lagi pula, saya harus berdoa dan menghadapi segala kejahatan di Spanyol, sebagaimana Tuhan telah mengatakannya kepada saya....Muliakanlah Allah dengan tubuhmu (1Kor. 6:20). (Aut.694).
Pada tanggal 16 Mei 1862, jam 4.15, sementara saya berdoa, saya memikirkan apa yang telah saya tulis sehari sebelumnya tentang pengalaman saya akan Sakramen Mahakudus pada tanggal 26 Agustus yang lalu. Kemarin saya berpikir menghapusnya dan hari ini juga, tetapi Perawan Tersuci mengatakan kepada saya supaya saya jangan menghapuskannya. Sesudahnya, sementara saya merayakan Misa, Yesus Kristus mengatakan kepada saya bahwa Ia telah memberikan saya anugerah tinggal dalam dada saya dalam bentuk sakramental (Aut.700)

E. REFLEKSI PRIBADI
1. Momen rahmat yang paling khusus yang saya ingat dalam hidup saya adalah ketika … Gambarkanlah headline surat kabar.
2. Dengan berpartisipasi dalam Ekaristi setiap hari, Saya …
3. Tanpa Ekaristi saya akan kehilangan …
4. Saya merasa bahwa, bagi saya, yang paling hakiki dari Ekaristi adalah, terutama …

F. KATA-KATA INSPIRATIF:
“Cinta membutuhkan waktu dan ruang, yang lainnya adalah tambahan” (Fransiskus, Amoris Laetitia, 224) #yncmf & akncmf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar