claret "13 januari"

13 Januari

A) CLARET.

1864. Munculnya edisi palsu buku La Llave de Oro, dan terdapat banyak komentar di berbagai koran; Claret meminta kepada Mentri Dalam Negeri supaya, melalui Jaksa percetakan, melarang agar tidak memfitnahnya dengan cara demikian; sebaliknya, haruslah diberitahukan kepada Ratu agar ia mencari Bapa pengakuan yang lain. 

1867. Claret memberitahu Tn. Manuel Miura bahwa Menteri Luar Negeri telah memberi perintah agar mereka membayar gaji2nya sebagai Uskup Agung yang mengundurkan diri. 

B) KONGREGASI: Pendirian di Gracia.

Dengan pendirian di Gracia (sekarang merupakan lingkungan di Barcelona yang dahulunya merupakan sebuah desa yang terpisah) mereka keluar dari Keuskupan Vic dan mereka mulai mengikuti aspirasi ekspansi dari P. Claret dan P. Xifré. Rumah misi di Gracia merupakan sebuah bangunan terpencil. Pada akhir tahun 1858 pendirian mulanya sudah diterima, namun belum  selesai karena dana yang dijanjikan untuk pekerjaan tersebut terlambat diperoleh. Kemudian, berkat manajemen P. Claret, didapatlah 3.000 duro dan  kemudian yang lainnya. Tanggal 23 januari 1860 mereka pindah ke bangunan P. Clotet dan dua Bruder yang bertanggung jawab akan rumah, secara defenitif terorganisir pada tanggal 14 Maret. Dengannya dibuka sebuah lahan kegiatan misioner  yang luas, akibat pengabaian yang dihadapi secara pastoral sejak pembantaian para biarawan pada 1835 dan hukum2 yang diterbitkan kemudian. Nyaris tidak ada pelayan gereja yang mendedikasikan dirinya pada pewartaan populer dan pada misi2. 

C) TOKOH. Antonio Naval, CMF, Konsultan Umum dan Pengacara (1857-1939).

Olvena (Huesca, Spanyol). Dipengaruhi oleh saudaranya Fransisco Naval, pelajar di Thuir (Prancis), ia memilih hidup religius Claretian. Tahun 1884 ia diutus ke Roma untuk menjadi bagian dalam komunitas Claretian pertama baik di Roma maupun di Espoleto. Ia hubungan keterikatan dengan para hirarki tingkat yang lebih tinggi dalam Gereja. Dalan Kapitel Umum 1906 ia dipilih menjadi Vikaris Jendral. Sejak 1906 sampai 1934 menjadi bagian dalam Pemimpin Umum. Ia pernah menjadi pembimbing rohani dari Nuncio Federico Tedeschini, Josè María García Lagihuera (uskup auxilier Madrid), P. Juan Postius, dan dari para Mentri Arias de Miranda dan Martínez de Velasco. San José María Rubio (jesuit) mengajukan kepadanya kasus-kasus yang sulit dicermarti. Karya tulisnya  kurang, beberapa artikelnya tentang liturgi dan spiritualitas diterbitkan dalam majalah El Iris de Paz, dalam publikasi intern Annales Congregationis, dan penelitiannya La Ascética y Mística consideradas como Ciencia (1898). Ketika berumur 80-an ia mengalami penderitaan yang mengerikan oleh perang sipil. 

D) POIN PENTING: Buah2 dari benih2 awal.

Semua yang dikatakan dan dijelaskan oleh orangtua dan guru kepada saya, saya cerna dengan sempurna, sekalipun saya masih kanak2; yang saya tidak pahami adalah dialog dalam Katekismus, yang dapat saya daraskan dengan baik sebagaimana telah saya katakan, namun bagaikan burung beo. Akan tetapi, sekarang saya menyadari betapa berfaedahnya menghafal di luar kepala, karena setelahnya, ketika waktu berlalu, tanpa tahu bagaimana dan degan cara apa, tanpa membicarakan hal2 tersebut, muncul dalan imajinasi dan saya sadar akan kebenaran2 yang besar itu... Seumpama kuntum2 mawar, yang mekar bersama waktu dan jika tanpa kuntum2 itu tak akan ada pula bunga2 mawar, demikian pulalah kebenaran2 Agama. Jikalau tak ada pengajaran Katekismus, yang ada ialah ketidaktahuan yang sempurna akan hal-hal Agama...(Auto. 26).

Ketika kemudian saya tinggal sendirian di kota Barcelona, seperti yang akan saya ceritakan pada tempatnya, ketika melihat dan mendengar hal2 buruk, saya ingat dan saya katakan kepada diri saya: Hal itu buruk, haruslah engkau hindari; lebih baik engkau percaya kepada Tuhan, orang tuamu, gurumu, daripada kepada mereka yang malang itu yang tidak tahu apa yang mereka buat dan mereka ucapkan. 

E) REFLEKSI PRIBADI

1. Apakah Anda ingat beberapa pengajaran yang diterima pada masa kanak2 yang pada waktu itu Anda tidak pahami dan sebaliknya kemudian telah membantu dalam hidupmu?

2. Apakah Anda mengenal atau menyadari dalam hidupmu saat ini buah2 dari apa yang telah ditaburkan pada saat Anda masih seorang anak kecil? 

3. Apakah yang Anda tabur ke dalam hati anak2 yang Anda jumpai dalam kerasulan?

F) KATA-KATA INSPIRATIF

"Nikmatilah dan bersukacitalah dalam batinmu ingatan bersamanya, karena engkau memilikinya dengan amat dekat;  

di sana engkau berharap, di sana engkau mencintainya dan engkau tidak akan pergi mencarinya di luar dirimu" (St. Yohanes dari Salib, Nyanyian Spiritual, I.8).